Emas
Emas

Emas

Emas adalah sebuah unsur kimia dengan lambang Au (dari bahasa Latin aurum, berarti "emas") dan nomor atom 79. Ia adalah sebuah logam yang cerah, memiliki warna agak oranye-kuning, padat, lunak, dapat ditempa, dan ulet dalam bentuk murni. Secara kimiawi, emas adalah sebuah logam transisi dan merupakan anggota golongan 11. Ia adalah salah satu unsur kimia yang paling tidak reaktif dan berwujud padat dalam kondisi standar.Emas sering terjadi dalam unsur bebas (keadaan asli), sebagai nuget atau butiran, dalam batuan, vein, dan endapan aluvial. Ia terjadi dalam rangkaian larutan padat dengan unsur asli perak (seperti dalam elektrum), secara alami dipadukan dengan logam lain seperti tembaga dan paladium, serta inklusi mineral seperti dalam pirit. Lebih jarang, ia terjadi pada mineral sebagai senyawa emas, seringkali dengan telurium (emas telurida).Emas tahan terhadap sebagian besar asam, meski dapat larut dalam air raja (campuran asam nitrat dan asam klorida), membentuk sebuah anion tetrakloroaurat yang larut. Hanya asam nitrat yang tidak dapat melarutkan emas, tetapi ia dapat melarutkan perak dan logam dasar, sehingga sifat ini telah lama digunakan untuk memurnikan emas dan memastikan keberadaan emas dalam substansi metalik, sehingga memunculkan istilah 'uji asam'. Emas dapat larut dalam larutan alkali sianida, yang digunakan dalam pertambangan dan penyepuhan. Emas juga larut dalam raksa, membentuk paduan amalgam, dan karena emas bertindak hanya sebagai zat terlarut, ini bukanlah reaksi kimia.Unsur yang relatif langka,[6][7] emas adalah sebuah logam berharga yang telah digunakan untuk pembuatan koin, perhiasan, dan seni lainnya sepanjang sejarah tercatat. Di masa lalu, standar emas sering diterapkan sebagai kebijakan moneter. Koin emas berhenti dicetak sebagai mata uang yang beredar pada tahun 1930-an, dan standar emas dunia ditinggalkan untuk sistem mata uang fiat setelah tindakan guncangan Nixon tahun 1971.Pada tahun 2020, produsen emas terbesar dunia adalah Tiongkok, diikuti oleh Rusia dan Australia.[8] Sebanyak sekitar 201.296 ton emas eksis di atas tanah, hingga 2020[update].[9] Ini sama dengan sebuah kubus dengan masing-masing sisi berukuran kira-kira 217 meter (712 ft). Konsumsi emas dunia yang baru diproduksi adalah sekitar 50% dalam perhiasan, 40% dalam investasi, dan 10% dalam industri.[10] Kelenturan, keuletan, ketahanan terhadap korosi dan sebagian besar reaksi kimia lainnya, serta konduktivitas listrik emas yang tinggi telah menyebabkannya terus digunakan dalam konektor listrik tahan korosi di semua jenis perangkat terkomputerisasi (penggunaan industri utamanya). Emas juga digunakan dalam pelindungan inframerah, produksi kaca berwarna, kertas emas, dan restorasi gigi. Garam emas tertentu masih digunakan sebagai antiradang dalam pengobatan.

Emas

Titik lebur 1337,33 K ​(1064,18 °C, ​1947,52 °F)
Elektronegativitas Skala Pauling: 2,54
Kalor peleburan 12,55 kJ/mol
Modulus curah 180 GPa[5]
saat cair, pada t.l. 17,31 g/cm3
Skala Vickers 188–216 MPa
pada T (K) 1646
Iso­topKelim­pahanWaktu paruh (t1/2)Mode peluruhanPro­duk195Au196Au197Au198Au199Au
Iso­topKelim­pahanWaktu paruh (t1/2)Mode peluruhanPro­duk
195Ausintetis186,10 hriε195Pt
196Ausintetis6,183 hriε196Pt
β−196Hg
197Au100%stabil
198Ausintetis2,69517 hriβ−198Hg
199Ausintetis3,169 hriβ−199Hg
Jari-jari atom empiris: 144 pm
Ekspansi kalor 14,2 µm/(m·K) (suhu 25 °C)
Kapasitas kalor molar 25,418 J/(mol·K)
Titik didih 3243 K ​(2970 °C, ​5378 °F)
Pengucapan /êmas/[1]
198Au sintetis
Arah magnet diamagnetik[3]
Modulus Young 79 GPa
196Au sintetis
Simbol "Au": dari Latin aurum
Bilangan oksidasi −3, −2, −1, 0,[2] +1, +2, +3, +5 (oksida amfoter)
Nama, lambang emas, Au
P (Pa)1101001 k10 k100 kpada T (K) Tekanan uap
P (Pa)1101001 k10 k100 k
pada T (K)164618142021228126203078
Penamaan dari Latin aurum, yang berarti emas
Rasio Poisson 0,4
Skala Brinell 188–245 MPa
Skala Mohs 2,5
Nomor atom (Z) 79
Kepadatan mendekati s.k. 19,3 g/cm3
Suseptibilitas magnetik molar −28,0×10−6 cm3/mol (at 296 K)[4]
Penemuan di Timur Tengah (sebelum 6000 SM)
Resistivitas listrik 22,14 nΩ·m (suhu 20 °C)
Modulus Shear 27 GPa
Kelimpahan alami primordial
Golongan golongan 11
Jari-jari kovalen 136±6 pm
Fase pada STS (0 °C dan 101,325 kPa) padat
Blok blok-d
Energi ionisasi ke-1: 890,1 kJ/mol
ke-2: 1980 kJ/mol
Kecepatan suara batang ringan 2030 m/s (pada s.k.)
Kekuatan tensil 120 MPa
Periode periode 6
Nomor CAS 7440-57-5
Jari-jari van der Waals 166 pm
199Au sintetis
Elektron per kelopak 2, 8, 18, 32, 18, 1
195Au sintetis
197Au 100%
Kalor penguapan 342 kJ/mol
Konduktivitas termal 318 W/(m·K)
Konfigurasi elektron [Xe] 4f14 5d10 6s1
Berat atom standar (Ar)
  • 196,966570±0,000004
  • 196,97±0,01 (diringkas)
Struktur kristal kubus berpusat muka (fcc)
Penampilan kuning metalik
Kategori unsur   logam transisi

Referensi

WikiPedia: Emas http://web.archive.org/web/20110303222309/http://w... http://books.google.com/books?id=gSncBQAAQBAJ&pg=P... https://kbbi.kemdikbud.go.id/entri/emas https://books.google.com/books?id=VeJmDAAAQBAJ&pg=... https://books.google.com/books?id=M6aZBwAAQBAJ&pg=... https://www.gold.org/goldhub/data/gold-production-... https://www.gold.org/goldhub/data/above-ground-sto... http://oilprice.com/Metals/Gold/Gold-Mining-Boom-I... https://web.archive.org/web/20210716175414/https:/... http://adsabs.harvard.edu/abs/2008PhRvB..77o5401K