Ekonomi mikro
Ekonomi mikro

Ekonomi mikro

Ekonomi mikro (sering juga ditulis mikroekonomi) adalah cabang dari ilmu ekonomi yang mempelajari perilaku konsumen dan perusahaan serta penentuan harga-harga pasar dan kuantitas faktor input, barang dan jasa yang diperjual-belikan. Ekonomi mikro meneliti bagaimana berbagai keputusan dan perilaku tersebut memengaruhi penawaran dan permintaan atas barang dan jasa, yang akan menentukan harga; dan bagaimana harga, pada gilirannya, menentukan penawaran dan permintaan barang dan jasa selanjutnya.[1][2] Individu yang melakukan kombinasi konsumsi atau produksi secara optimal, bersama-sama individu lainnya di pasar, akan membentuk suatu keseimbangan dalam skala makro; dengan asumsi bahwa semua hal lain tetap sama (ceteris paribus).Kebalikan dari ekonomi mikro ialah ekonomi makro, yang membahas aktivitas ekonomi secara keseluruhan, terutama mengenai pertumbuhan ekonomi, inflasi, pengangguran, berbagai kebijakan perekonomian yang berhubungan,[1] serta dampak atas beragam tindakan pemerintah (misalnya perubahan tingkat pajak) terhadap hal-hal tersebut.[3]

Referensi

WikiPedia: Ekonomi mikro http://www.economist.com/research/Economics/alphab... http://www.mcwdn.org/ECONOMICS/EcoGlossary.html http://www.nmlites.org/standards/socialstudies/glo... http://www.econ100.com/eu5e/open/glossary.html https://d-nb.info/gnd/4039225-9 https://id.ndl.go.jp/auth/ndlna/00945618 https://id.loc.gov/authorities/subjects/sh85084819 https://www.wikidata.org/wiki/Q39072#identifiers https://academic.microsoft.com/v2/detail/175444787 https://web.archive.org/web/20161202141032/http://...